Beritakoperasi, Bekasi – Siang ini (Minggu,11/9) redaksi Beritakoperasi.com berkunjung  ke kantor  Koperasi Papmiso Bekasi yang beralamat di Ruko Permata Hijau, Blok BR I No. 11 – 12 Kelurahan Kaliabang Tengah, Bekasi Utara. Begitu sampai di lokasi suguhan bakso khas Wonogiri terasa nikmat. Pak Yanto SBY yang sebenarnya bernama lengkap H Maryanto pemilik Warung Bakso SBY menyambut redaksi dengan sangat ramah. Warung bakso dengan bangunan 3 lantai ini dipakai sebagai warung bakso 2 lantai. Untuk lantai 2 bisa digunakan sebagai tempat rapat dan acara keluarga dengan fasilitas ac yang dingin.  Cocok gelaran acara kantor atau keluarga.

H Maryanto (Pak Yanto SBY) Ketua Umum Koperasi Pedagang Mie Ayam Dan Bakso (Koperasi  Papmiso) Kota Bekasi

Pria semangat muda ini sangat antusias saat ditanya bagaimana perkembangan Koperasi Papmiso Bekasi yang sampai hari ini masuk tahun kedua. Ia lalu menceritakan bagaimana para pedagang mie ayam dan bakso berjuang di tanah perantauan untuk memperbaiki kualitas hidupnya.

Pria kelahiran Girimarto, Wonogiri ini bersama teman-teman seperjuangan tergabung dalam Paguyuban Pedagang Mie ayam dan bakso, karena tidak cukup hanya dengan paguyuban akhirnya terbentuklah koperasi.

“Jadi Koperasi Papmiso Bekasi ini memang sampai hari ini telah masuk tahun kedua, alhamdilillah karena teman-teman anggota sangat bersemangat koperasi kita bertambah aktifitasnya. Koperasi Papmiso tentu ingin membantu teman-teman yang lain yang usahanya belum maju agar bisa maju. PR kita adalah bagaimana kesejahteraan ekonominya naik. Pendapatannya naik. Usahanya tambah  maju” ujarnya membuka pernyataan.

Baca juga:  Kopsyah Arasy Wukir Jaladri : 5 Tips Mengembangkan Bisnis Online

Ia menjelaskan bahwa Koperasi Papmiso Bekasi bukanlah koperasi yang bergerak di simpan pinjam. “Jadi koperasi kita ini bukan koperasi simpan pinjam. Koperasi kita bergerak di sektor riil. Kita melayani semua kebutuhan anggota. Semua kebutuhan anggota baik mie, kecap, soas dan lainnya kita sediakan dari koperasi. Mereka tinggal pesan lewat aplikasi semua terkirim. Pembayaran lewat uang digital dan kita tidak menerima pembayaran cash. Dengan begini maka proses produksi mereka yang harusnya ke pasar bisa dipotong. Jadi mereka akan semakin efisien” terang pria dengan logat Jawa yang  kental ini.

Pak Yanto SBY juga antusias ketika diminta menjadi pemateri pada acara Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kota Bekasi, Kamis 15 September 2022 nanti. “Begitu saya diminta untuk menjadi pemateri pada acara dinas koperasi, sepertinya Kamis 15 September 2022 besok, saya langsung buat materi terkait Koperasi Papmiso Bekasi siap bersinergi dengan semua elemen koperasi. Intinya kita siap bermitra memajukan ekonomi lokal dan nasional. Bukan hanya membantu meningkatkan kesejahteraan anggota kita saja” lanjut Pak Yanto SBY begitu ia sering disapa.

Baca juga:  Kontribusi Koperasi terhadap PDB Lampaui Target Meski Ribuan Koperasi Dibubarkan

“Alhamadulillah saat ini anggota kita untuk produksi juga semakin mudah, kita dari koperasi menstandarkan rasa dengan membuat rumah produksi bersama. Dengan rumah produksi bersama maka rasa bakso akan standar tentu ini akan bagus untuk konsumen. Ini juga berfungsi untuk kontrol bahan baku anggota agar lebih sehat. Karena kita juga sedang bersama-sama mengurus sertifikat halal MUI dan Kemenag” tegas Pak Yanto lagi.

Ia menjelaskan saat ini koperasi juga telah mampu menyediakan hampir semua kebutuhan anggota untuk bahan jualan. “Keuntungan anggota tentu sangat banyak dengan bergabung di Koperasi Papmiso, mereka cukup di rumah atau di warung  tinggal pesan saja. Barang apapun langsung datang dan dikirim oleh supliernya. Nanti baru dengan sistem digital suplier laporan ke tempat kita” jelas Pak Yanto lagi.

“Melalui Koperasi Papmiso ini bukan hanya kesejahtaran ekonomi saja yang kita bangun tetapi juga derajat sosialnya akan naik. Terbukti anggota Papmiso saat ini anak-anaknya telah bisa sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Meningkatnya ekonomi dan pendidikan ini ternyata mampu mengangkat nilai kesehatan dan spiritual anggota. Ternyata banyak anggota kita yang saat ini mudah bersedekah dan bisa pergi ke tanah suci. Bulan depan ini ada 70 anggota kita yang umroh ke tanah suci, ini tentu membahagiakan buat kita semua” terang Ketua Umum Koperasi Papmiso Bekasi ini.

Baca juga:  Wamenkop Dukung Koperasi Pengrajin Batik di Surakarta

Menutup keterangannya Pak Yanto mengatakan bahwa baru saja kemarin bertemu dengan Tyovan Ari Widakdo, Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nahdiyin (HPN) yang secara bersama akan menggelar Festival Bakso Nusantara. “Dengan festival ini maka otomatis makanan bakso akan semakin populer di mata masyarakat. Pengusaha bakso pun akan semakin kontributif terhadap ekonomi lokal dan nasional. Di tengah kondisi ekonomi pasca covid-19 ini kita semua tetap harus optimis. Optimis pengusaha bakso tetap eksis dan terus membantu menjaga stabilitas ekonomi melalui konsumsi masyarakat yang terus berjalan. Insyallah Koperasi Papmiso akan semakin eksis ke depan” pungkasnya. (Diah/Beritakoperasi)