BERITAKOPERASI, PURWOKERTO – Senin 16 Oktober di Desa Sakra Kabupaten Lombok Timur, siang jam 10.45 WITA Berdatangan para Tuan Guru Haji (TGH Red) mewakili KOPONTREN dan Pondok Pesantren dari berbagai Wilayah Khususnya Kabupaten Lombok Timur dan Lombok Tengah Tengah, berhimpun di rumah termegah di desa tersebut, Acara Re Organisasi dihadiri juga oleh Ketua Umum Inkopontren Dr. H. Mohamad Sukri, Kabid Pembinaan Kelembagaan Koperasi Dinas Koperasi Propinsi NTB H. Muhsin, Ketua Dekopinwil NTB Dr. H. Mahmud Razak.

 

TGH Guntur Halba Plt Puskopontren NTB, menyampaikan Terimakasih atas dukungan dari Masyarakat Lombok, Pemerintah Propinsi Khususnya Dinas Koperasi, Dekopinwil dan bangga karena Ketua Umum Inkopontren berkenan datang ke Desa Sakra dan hadir dalam acara Revitasilasi dan Reorganisasi PUSKOPONTREN NTB yang sudah terlalu lama tidak aktif.

 

H. Muhsin selaku Wakil Pemerintah Propinsi menuturkan mengapresiasi atas inisiasi INKOPONTREN dan TGH Guntur Halba selaku Plt Ketua Puskopontren NTB, yang intens dan serius ingin menata ulang Puskopontren NTB yang sdh tidak aktif lagi sejak tahun 1997, kami akan membantu dan memfasilitasi Puskopontren ke depan, diharapkan belajar dari pengalaman yang lalu, Pengurusnya hanya bersemangat mendirikan setelah itu Meninggalkan nya. "Saya yakin INKOPONTREN yang dikomandani oleh Dr Sukri akan terus melesat maju, karena memang ahli dibidangnya, kami akan berkoordinasi dengan Dr. Mahmud Razak, TGH Guntur Halba akan mengawal Amanah ini"

Baca juga:  40 KOPERASI DI SIKKA MATI SURI, PENYEBABNYA KREDIT MACET

Sementara itu Dr. Mahmud Razak menyampaikan "Alhamdulillah Gerakan Koperasi NTB menyambut baik Reborn nya Puskopontren, semoga kedepannya kita sesama Gerakan Koperasi yang berhimpun dalam Dekopinwil kian semangat membangun ekonomi rakyat, Dekopinwil sedang membangun Gedung DEKOPINWIL NTB di daerah yang strategis, semoga kelak ini akan menjadi pusat aktifitas Gerakan koperasi termasuk Puskopontren didalamnya, Hari Jumat 13 Oktober 2023, Dr. Mohamad Sukri selaku Waketum dan PLT Sekjen Dekopin turut hadir dalam acara Ground Breaking yang dipimpin langsung oleh Prof. Dr. HAM Nurdin Halid, Hadir pula Ketua DPRD Propinsi NTB.

 

Ketum INKOPONTREN dalam sambutannya menuturkan ucapan Terimakasih pada Pemerintah Propinsi, Dekopinwil dan para Tuan Guru Haji Pimpinan Pondok Pesantre, para Ketua Kopontren yang serius bernawaitu membangun kembali Puskopontren sebagai basis ekonomi membangun ekonomi umat dari Pondok Pesantren".

sukri menjelaskan sejarah lahir dan berdirinya INKOPONTREN yang penuh dinamika, diantaranya bagaimana mencairnya hubungan Orde baru dengan Gerakan Ekonomi Pesantren diinisasi oleh KH Abdurrahman Wahid dan KH Noor Iskandar SQ serta pihak lainnya, yang puncaknya penyerahan Badan Hukum INKOPONTREN pada tahun 1994 di Pondok Pesantre  As Shidiqiyah Kedoya Jakarta Barat.

Baca juga:  Menjelang Akhir Jabatan, Teten Harap Inovasi Terhadap Koperasi dan UMKM Terus Berlanjut

Puskopontren NTB langsung diberi Tugas Bisnis diantaranya Pembangunan Rumah Bersubsidi untuk Para Pengajar dan Staf Pondok Pesantren, Pengadaan Seragam termasuk Seragam Pramuka untuk para Santri/ santriwati dan para Pengajar, Usaha Travel Haji dan Umroh, serta usaha Laundry ReWash.

Ketua Dekopinwil yang juga Ketua Puskopti NTB juga langsung mengajak berbisnis pengadaan Minyak Goreng dan Kedelai.

 

Diakhir sambutannya, Ketum Inkopontren meminta untuk menggiatkan Integrasi dan Kolaborasi Bisnis dengan sesama Pusat Koperasi lainnya, kelemahan Koperasi Indonesia yang mendasar adalah mereka tidak memahami Prinsip  berkoperasi yakni Kerjasama, hampir tidak pernah ada Kerjasama Antar koperasi disemua tingkatan, Inkopontren telah menginisiasi kerjasama dengan GKBI dan telah dilaksanakan pemenuhan Seragam untuk Kopontren Sidogiri dan Tazkia sentul Bogor, maka harap segera wujudkan Integrasi dan Kolaborasi bisnisnya dengan Puskopti yang telah menawarkannya tadi.

Acara ditutup dengan Sholat Dhuhur dan makan siang bersama yang penuh. (Beritakoperasi/Mega)